iwillnotbebroken.org
Berita

Relasi Arus Balik Lebaran: Cerita Yanuar Dedy Mengenai Perjalanan dari Kediri ke Surabaya

iwillnotbebroken.org – Tanggal 13 April 2024 telah tercatat sebagai hari puncak arus balik Lebaran, di mana terjadi peningkatan signifikan jumlah pemudik yang kembali ke wilayah urban, khususnya Surabaya. Pemudik memilih berbagai cara untuk kembali ke daerah perantauan, termasuk menggunakan kendaraan pribadi dan transportasi publik seperti bus.

Yanuar Dedy, warga berumur 28 tahun asal Kediri, melaporkan pengalamannya dalam perjalanan kembali ke Surabaya. Perjalanan yang ditempuh Dedy mencapai kira-kira 123 kilometer, dengan kendala tidak tersedianya tempat duduk, memaksa beliau untuk berdiri selama tiga jam menuju Terminal Purabaya.

Bus dengan rute Trenggalek-Surabaya serta Tulungagung-Surabaya yang melintasi Kediri dilaporkan mengalami kapasitas penuh. Kepadatan penumpang tidak terbatas pada bus kategori ekonomi, tetapi juga terjadi pada bus patas yang biasanya lebih teratur dan nyaman.

Tingkat kepadatan yang tinggi terpantau di terminal bus Kediri dan Jembatan Semampir, dengan jumlah penumpang yang menunggu melebihi kapasitas bus yang tersedia. Meskipun terjadi kepadatan, frekuensi keberangkatan bus yang cukup tinggi memungkinkan penumpang untuk tidak tertahan terlalu lama.

Perjalanan dari Kediri menuju Terminal Purabaya biasanya berdurasi 90 menit. Akibat dari peningkatan volume lalu lintas selama periode arus balik, durasi perjalanan mengalami kenaikan menjadi tiga jam.

Pengalaman perjalanan Dedy mencerminkan kondisi yang dihadapi oleh mayoritas pemudik yang mengalami peningkatan waktu perjalanan signifikan. Peristiwa ini menyoroti perlunya strategi pengelolaan transportasi dan lalu lintas yang lebih efektif untuk menangani lonjakan penumpang selama masa arus balik Lebaran.

Anda mungkin juga suka...